Chapter 14-43. War Kingdom (1) Senjata Scientific
※ Ini bukan dari sudut pandang Satou
"Letnan! Kita bisa melihat ibukota Makiwa kingdom di depan!"
"Berhenti. Operator, hentikan pasukan yang lain juga."
Senjata seperti kotak baja milik weasel berhenti di atas tebing.
Meskipun terlihat seperti kereta golem, ia memiliki bentuk yang aneh di mana ada kotak di atas kotak datar dan silinder panjang dan sempit yang melekat pada kotak atas.
Budak tiger dan lionkin di samping kendaraan mengawasi sekitarnya.
Setelah para budak memastikan bahwa tidak ada bahaya di sekitarnya, bagian atas kotak atas terbuka, dan seorang pria weaselkin bernama Letnan menunjukkan wajahnya.
Letnan menggeletakkan tubuhnya di atas kendaraan baja dan memeriksa ibukota menggunakan magic tool yang terlihat seperti dua tabung yang terhubung untuk melihat dari kejauhan.
Dia tidak mengenakan baju besi meskipun dia seorang prajurit, hanya pakaian yang terlihat kokoh.
Dari sini ke ibukota, jaraknya sekitar setengah ri dalam satuan weaselkin, dan sekitar 3 KM dalam satuan bumi.
"Unit Rocket Raccoon dan Iron Hopper Cavalry telah menyebar di depan ibukota ya .... Seperti yang diharapkan dari mobile corp."
100 Rocket Raccoons sebesar tiga pria dewasa dan 3000 Iron Hoppers sebesar kuda berjejer di depan ibukota.
Magic tool mencurigakan seperti sekrup terpasang di atas kepala monster.
Para pengendara di dalam kotak di belakang monster mungkin menggunakan magic tool itu untuk mengendalikan mereka.
"Kapten, akankah ksatria Makiwa keluar?"
"Oh, tentu saja."
Di sebelah Letnan yang disebut Kapten adalah Letnan muda dari sebuah kendaraan offroad.
"—Tentu saja, jika tidak, Rocket Raccoons dan Iron Hoppers bisa melompati tembok dan menghancurkan ibukota."
"Mereka sudah berada di telapak tangan Tacticican-sama bukan?"
Kapten terlihat cemberut, sepertinya dia tidak suka si Tactician.
"Kita agak terlalu jauh dari sini. Kita akan pindah ke reruntuhan rumah berburu di sana."
"Dimengerti."
Atas perintah Kapten, kendaraan bergerak lagi.
Buzz, buzz, clang, clang, sambil mengeluarkan suara aneh yang tidak akan kalah dari penampilannya, mereka bergerak sambil meninggalkan jejak roda yang aneh.
Jika ada pria Jepang modern di sini, dia pasti akan memanggil kendaraan itu.
--Tank.
◇
"Letnan, kami mendapat pesan baru dari kantor pusat. Para pengintai yang menyusup ke ibukota hanya bisa mengidentifikasi『 Water 』dan『 Earth 』,『 Wind 』dan『 Fire 』tidak ada di sana."
"Baik!"
Letnan menyeringai dan memukul tinjunya.
"Perang ini - kita akan menang."
"Apakah Fire – Crimson Wand yang dimiliki Marquis Dasles sangat mengerikan?"
Dengan sepatu militernya, Letnan menginjak-injak kepala petugas pemuatan yang bosan dan menyela.
Wilayah Marquis Dasles di Makiwa kingdom adalah yang paling dekat dengan wilayah weasel, tetapi weasel tidak pernah mencoba menginvasinya bahkan setelah benar-benar menghancurkan Lionkin dan Tigerkin Kingdom.
Dan, sudah diketahui secara luas bagaimana Lionkin Kingdom yang disebutkan tadi mencoba menginvasi Makiwa kingdom berkali-kali tetapi berhasil dihadang oleh Marquis Dasles selama beberapa generasi.
Kisah tentang bagaimana mereka membunuh pasukan musuh yang menyerbu wilayah itu tetapi tidak pernah mengejar pasukan yang keluar dari wilayah itu karena belas kasihan juga terkenal.
"Bahkan Jenderal memerintahkan kita untuk mundur tanpa menyerang jika Marquis Dasles muncul."
"Apa itu yang dikatakan Tactician-sama?"
Letnan sekali lagi menginjak-injak kepala petugas pemuatan yang menyiratkan bahwa sang tactician lebih hebat dari sang jenderal.
"Dengar, oke? Dasles bukan orang yang ditakuti. Yang ditakuti adalah Crimson Wand yang dia miliki."
Crimson wand yang diwariskan turun temurun oleh keluarga Marquis Dasles terkenal sebagai tongkat berharga yang mengandung roh api, tetapi pada saat yang sama dikatakan juga bahwa benda terkutuklah yang membuat monster api berkumpul.
Termasuk Crimson wand Marquis Dasles, Makiwa kingdom ini memiliki empat penguasa dengan tongkat berunsur.
Memegang Roaring Vibration Wand yang mengatur bumi, Earl Jizaros dari utara.
Memegang Surging Wave Wand yang menguasai air, Earl Mizaras dari barat.
Memegang Typhoon Wand yang menguasai angin, Earl Muzaris dari selatan.
Menurut laporan sebelumnya, tampaknya Earl Jizaros dari Roaring Vibration Wand dan Earl Mizaras dari Surging Wave Wand berada di istana kerajaan.
Nama-nama mereka yang susah diingat itu tampaknya terkenal di kalangan diplomat dan pemuda yang bercita-cita untuk masuk ke dinas militer.
"Tank dan meriam ini lemah terhadap api. Senjata ini tidak bisa bertahan melawan Crimson Wand hanya dengan magic penangkal api."
Operator mengira itu hanyalah salah satu dari tongkat kuat dari empat rumah dengan unsur yang berbeda, tetapi ia dengan bijak menilai bahwa itu hanya akan membawa sepatu Letnan ke kepalanya jika ia mengatakannya dengan keras.
"Sebuah laporan dari ratkin yang berjaga-jaga! Golem super besar tiga kali lebih besar dari dinding luar telah muncul."
"Jadi akhirnya muncul. Tidak ada water dragon ya?"
"Ya, itu hanya golem."
"Bagus, aktifkan mesinnya! Perintahkan para prajurit di luar untuk bersembunyi di semak-semak! Operator, beri tahu kendaraan lain untuk bersiap-siap."
"Dimengerti."
Para prajurit bersiap saat perang dimulai.
"Apakah masih belum ada sinyal?"
"--Ada! Dua bola hitam, izin untuk terlibat."
Letnan memberi perintah ketika ada laporan dari pengamat.
"Bagus! Ambil sasarannya. Penembak, kau tidak perlu membidik kakinya, tembak saja dada besar si golem!"
"Letnan, apa yang harus dilakukan perintah kapten untuk menunggu dan melihat -"
Petugas pemuatan memasukkan bola meriam yang panjang dan tipis ke dalam laras, pria bersenjata itu memutar pegangan dan menyesuaikan sudut meriam.
"Era golem besar di medan perang telah berakhir. Mengekspos target tembakan yang sangat besar—"
Dia memeriksa arah tembakan dengan teropong.
"Aku membidik, aku akan membidikmu, baiklah! Bidik dan tembak!"
Dengan teriakan si penembak, bola meriam baja itu terbang lebih dari satu kilometer jauhnya.
Golem super besar yang tak tertandingi melawan Rocket Raccoons dan Iron Hoppers berhenti bergerak dengan suara menderu.
Dia mencoba untuk menyeimbangkan dirinya sendiri setelah beberapa saat, tetapi itu tidak bertahan dengan tembakan meriam yang tak terhitung jumlahnya mengenai dadanya, ketika pergelangan kakinya patah, golem jatuh ke belakang sambil menghancurkan dinding ibukota.
Tanah, pasir, dan debu menyerbu ibukota dengan kekuatan luar biasa.
"Baiklah, kau melakukannya dengan baik! Para ksatria akan keluar berikutnya! Persiapkan senapannya."
"Kapten, laporan baru dari Tank # 2. Mereka ingin memulai percobaan『 Magic Eater 』, jadi mereka meminta pengawalan."
"Hoo, jadi sekarang saatnya untuk eksperimen『 Magic Eater 』ya – Para atasan mungkin berpikir untuk ikut campur dengan Shiga Kingdom juga eh."
Letnan menjilat bibirnya ketika dia mendengar laporan operator.
"Kapten, bagaimana kita harus menjawab?"
"Beri mereka persetujuan. Di dalam『 Magic Eater 』, hanya kita, Scientific Tank unit yang bisa bertarung dengan baik—"
"Ksatria tanpa bala peningkatan fisik hanyalah gumpalan daging yang enak. Kita akan melindas dan membunuh mereka."
Mendengar Letnan, pilot yang diam itu tertawa datar, 'kehi kehi'.
Korps tank memulai serangan mereka menuju ibukota sambil dibungkus dalam suasana yang rumit.
◇
"Dari gerbang utara, ada 10 ksatria berat, 500 ksatria - ini buruk! Water Dragon muncul dari gerbang barat!"
"Kita akan membiarkannya, pertama-tama kita harus menghancurkan bulu-bulu dari Magic Beast Units untuk mencegah mereka terbang."
"Kau benar-benar orang yang berhati-hati."
Tampaknya menghancurkan unit dengan kemampuan terbang adalah hal normal di dunia ini.
"Kapten, tidakkah menurutmu itu aneh?"
"Apa maksudmu?"
Dia mengabaikan petugas pemuatan dan bertanya kembali operator.
"Earl Jizaros dari Roaring Vibration Wand tidak memanggil golem berikutnya. Seharusnya sudah saatnya MP-nya pulih dengan magic potion ...."
"Kalau dipikir-pikir, itu aneh - katakan pada markas besar. Mereka mungkin sudah menyadarinya, tetapi untuk berjaga-jaga."
"Dimengerti."
Letnan memerintahkan setelah merenungkan kata-kata operator.
Itu adalah tugas HQ untuk memikirkan seluruh jalannya pertempuran - sepertinya itulah yang dia simpulkan.
"Water dragon breath akan datang."
Gelombang Water dragon breat mengenai tank-tank itu.
"- Minimum Kerusakan. Beberapa prajurit disekitar tank melarikan diri."
"Kita bisa mengambil mereka nanti. Giliran kita sekarang!"
Tampaknya kehidupan prajurit biasa sangat tidak berharga di dunia ini.
"Sinya bola - tiga bola merah. Mereka memulai『 Magic Eater 』."
"Mesin pengurang getaran akan berhenti. Hati-hati jangan sampai menggigit lidahmu."
Sebuah kendaraan dengan cincin bundar yang melekat padanya mendekati ibukota dan mengeluarkan cahaya hitam.
Getaran pada tank menjadi lebih kuat saat cahaya tersebut menyentuh mereka.
"Maju, ksatria akan datang."
"Penembak! Kalahkan mereka!"
"Ou! Tidak perlu membidik! Makan ini!"
Laras tank menyemburkan asap hitam, meriam yang berbeda dari sebelumnya mendekati para ksatria.
"Maju, sambil menghindari tembakan!"
"" "OU!" ""
Para ksatria terus menekan sambil mengabaikan bola meriam yang datang ke arah siapa pun, tetapi kemudian tembakan itu tersebar di udara, menyebarkan tembakan yang tak terhitung banyaknya.
"Kerikil lemah seperti itu tidak ada apa-apanya melawan armor magic, 『Vajra』ku dan otot-otot keras- "
Ksatria yang memimpin meninggal tanpa bisa menyelesaikan perkataannya.
Mereka mati tanpa menyadari bahwa baju zirah mereka menjadi baju besi logam belaka dan skill kebanggaan mereka telah dinetralkan.
Bahkan para ksatria beruntung yang selamat, mati ditabrak ulat bulu atau ditusuk oleh tombak para prajurit tank.
Magic beast corps yang gerakannya menjadi tumpul melintasi gerbang utama untuk menyerang ibukota.
"Jangan menembak di belakang mereka! Tembak bom api ke istana kerajaan dari tebing sampai ke gerbang barat!"
Letnan bersemangat dengan ambisi untuk meninggalkan catatan militer merusak ibukota, yang biasanya dilindungi oleh tembok pertahanan dari City Core, dari luar.
Namun, dunia tidak semudah itu.
◇
"Ka-Kapten! Ini burukburukburuk"
"Tenang!"
Kepala penembak yang berteriak seolah-olah dia sudah rusak ditendang.
--ＧＷＬＯＲＯＯＯＯＯＵＮＮ!
Para prajurit yang mendengar raungan itu menegang karena takut.
Letnan yang takut itu dengan paksa bergerak dan membuka palka, mengarahkan kepalanya ke langit biru.
Sekawanan dragon terbang di langit.
Bahkan ada dragon lebih dari 80 meter panjangnya memimpin empat dragon.
Dragon putih di belakang hanya sepanjang 30 meter, tapi itu bukan hanya pajangan.
"Kenapa dragon Silga Kingdom ada di sini ...."
Jika orang-orang di negara itu mendengar gumaman Letnan, mereka akan menggelengkan kepala.
'Dragon-sama negara kita tidak sebesar itu', atau begitulah kata mereka.
"--Kapten."
Dragon putih menukik ke arah tank.
"Putar baliiik. Kita melarikan diri begitu kita mengejutkannya!"
"Kapten, ini tidak baik."
"Bodoh, tutup mulut. Saat ini prioritas utama kita adalah membawa tank kembali ke kota asal."
"--Tidak."
"Lalu apaa!"
"Itu bukan hanya dragon, itu adalah Dragon Knight."
"Mustahil...."
Itu eksistensi tidak nyata yang hanya muncul dalam dongeng tentang hero.
Selama 1000 tahun terakhir, hanya ada dua keberadaan yang disebut Dragon knight, Leluhur Kerajaan Shiga Raja Yamato dan Raja Pengembara Silga Kingdom.
"Mereka berempat adalah Dragon knight ?!"
Tidak ada keberadaan yang lebih dapat diandalkan jika mereka adalah sekutu, tetapi mereka hanyalah mimpi buruk jika mereka adalah musuh.
Satu-satunya kesempatan mereka untuk menang adalah--.
"Kapten, mari kita lakukan! Kita memiliki『 Magic Eater 』sekarang."
"Itu benar! Jika kita menggunakan semua misil eksperimental peledak tinggi anti-udara, bahkan kita tidak terkalahkan melawan dragon!"
"Baiklah, mari kita tunggu dan bombardir mereka! Beri waktu untuk pesawat pengantar melarikan diri!"
Sepertinya mereka bertaruh pada sedikit kemungkinan meskipun ada orang yang putus asa.
"Aku akan melihat wajah mereka saat mereka terluka karena tidak ada magic wall yang melindungi scale kebanggaan mereka."
Dragon putih menyerang sementara anak lizardkin di punggungnya mengayunkan ekornya dengan penuh semangat.
"Itu lizardkin yang sangat kecil, bukan?"
"Tembak!"
"--Makan ini!"
Tembakan meriam di jarak pendek 50 meter meledak di udara, menghamburkan potongan logam.
Itu jarak yang mematikan bahkan jika lawannya adalah dragon.
"--Itu mengejutkan, nanodesu."
Lizardkin kecil melompat di depan dragon dan menangkis semua potongan logam.
Pedang itu akan hancur jika itu adalah pedang normal.
"Itu tidak seberapa dibandingkan dengan shuriken Tama nanodesu."
Ayunan, lizardkin kecil yang mendarat dengan satu kaki, shutan, mengambil pose aneh.
"Pochi akan memaafkanmu jika kau menyerah nodesuyo?"
Caterpillar itu terhempas ke belakang, dan kemudian berakselerasi dengan efek dorongan itu, bergegas menuju lizardkin kecil.
"Pochi punch, nanodesu!"
"Tidak menyadari『 Magic Eater 』adalah kekalahanmu! Menyesal lah setelah melarikan diri!"
Dalam situasi tanpa MP, tinju kecil mengenai berton-ton besi baja.
Tidak perlu menceritakan hasilnya.
--Atau seharusnya.
◇
Letnan yang yakin akan kemenangannya, berada di atas tank bersama dengan para prajurit tank lainnya dengan tangki pembakaran di dekatnya.
Meskipun bagian depan tank penyot, pilot tidak terluka berbaring di dekatnya. Untuk beberapa alasan dia tidak mengenakan celana panjang, tapi sepertinya itu tidak berlubang.
"Apakah kau akan menyerang desuka? Pochi merekomendasikan menyerah nodesu."
"Oke, kita menyerah. Pamanku ada di senat. Tolong minta uang tebusan kepada senat."
Dia setuju dengan saran lizardkin kin, yang ekornya berayun seperti dogkin, untuk menyerah.
Tampaknya dia menilai bahwa orang-orang di suatu negara tanpa ilmu pengetahuan tidak akan dapat memahami prinsip seberapa buruknya tangki pembakarannya.
"... Katakan satu hal padaku."
"Perang sudah berakhir nodesu. Pochi tidak keberatan dengan satu pertanyaan nodesuyo?"
"Bagaimana kau menghancurkan kendaraan yang kita tumpangi?"
"Tentu saja itu karena tubuh baja yang sudah terlatih ini nodesu!"
Itu tangan halus yang tidak terlihat seperti baja sama sekali - tangan beastkin?
Ketika Letnan melihatnya lagi, itu kembali ke tangan lizardkin.
"Pochi lupa sarung tangannya lepas nodesu. Identitas Pochi hampir saja ketahuan nodesu. Sekutu keadilan lebih baik tidak dikenal nodesu. Neraka yang menyeramkan di mana bahkan air mata darah membeku menunggu orang yang mengetahui rahasia nodesuyo?"
Letnan menggelengkan kepalanya dengan kuat ke arah mata yang berkilauan.
"--Tidak apa-apa jika kau tidak mengetahuinya nodesu."
Untuk mengelabuinya, Letnan dengan paksa mengubah topik.
"MP?"
"Itu benar, bagaimana kau melakukannya di tempat di mana MP disegel."
"Itu mudah nanodesu! Bertarung di ruang di mana tidak ada magic adalah dasar dari dasar nanodesu. Jika kau tidak bisa melakukan itu, kau akan dipermainkan oleh Ropper Rokkun di lapisan bawah labirin nodesuyo."
Letnan dengan datar menertawakan dogkin yang mengenakan kostum lizardkin yang mengangguk.
Rupanya, ada keberadaan di luar akal sehatnya di dunia ini.
Dengan demikian, pertempuran antara senjata ilmiah Weaselkin pertama VS Makiwa Kingdom berakhir, kemenangan fantasi yang tidak masuk akal berakhir.
Identitas Dragon knight misterius yang menyelamatkan Makiwa kingdom hari ini terbungkus dalam misteri tanpa ada yang tahu.
Selanjutnya, Letnan yang mengetahui sekilas identitas mereka membawa rahasia itu ke dalam kuburnya.
0 komentar:
Posting Komentar